Teruntuk Kisah Melepas Senja, Part 1

Pada akhirnya, tak ada yang bisa mengembalikan waktu
Dan kenangan, adalah mesin waktu tuk sesaat hilangkan dahaga akan rindu

Teruntuk kisah melepas senja
Jakarta - Jogja, April 2015



Sesungguh-sungguhnya, tak akan pernah ada yang bisa merelakan senja berlalu
Seperti aku...
Aku telah lama mencintai senja
Senja yang selalu kusambangi setiap rindunya
Senja yang selalu kausambangi setiap merdunya..

Tapi tak pernah ada yang bisa menahannya berlalu..
Seperti aku..

Jakarta, 28 Juli 2015

Cukup puisinya, sebenarnya sudah lama pengen banget ngebahas tentang satu lagu dan video klip yang kebetulan saat ini sedang aku promosiin. Kebetulan aja lho ya. Tapi di sisi lain, aku merasa memiliki satu chemistry tersendiri dengan lagu ini. Mungkin karena ada senja, yang selalu diam-diam berhasil menjadi inspirasiku untuk menulis. Dan perjalanan Melepas Senja bersama Sidepony ini sepertinya seru juga kalau aku ceritain. Siapa tahu ada yang pengen tahu ya. Siapa tahu aja.

Siapa Sidepony? Mereka adalah band trio pop asal Pontianak. Aku mengenal mereka sejak beberapa tahun lalu tepatnya ketika mereka merilis album perdananya. Saat itu aku adalah koordinator media serta wartawan merangkap MC & moderator buat acara rilis albumnya hahaha... maruk ya..

Waktu berlalu hingga akhir tahun lalu mereka kembali intense mengajak bertemu. Menyodorkan satu materi lagu kasar via email. Waktu itu mereka mengirimkan 'Melepas Senja' yang jujur selama hampir 2 bulan nggak aku denger-dengerin. Bukan sombong, tapi aku memang tipikal butuh moment & mood untuk menerima lagu baru apalagi raw hehe... Dua kali ketemuan sama mereka tetap lho belum aku dengerin juga lagunya.. Nah ini baru songong beneran.

Hingga satu hari, si sore yang senggang aku memutarnya di laptop. Dengan earphone dan volume maksimal. Apa yang aku rasakan? Somebody hit me, that hard. Dengan kegelisahan, kesedihan, serta keinginan menjadi bahagia yang begitu mendalam. Ini baru lagu demo, jadinya akan seperti apa.

Setelah aku dapat moment itu, akhirnya akulah yang mengejar mereka. Apa yang mau kalian lakukan? Apa yang akan kita lalui? Karena aku mau melalui semua bersama-sama. Dan terjadilah. Single ini dirilis akhir Januari setelah perjuangan panjang mencari rekan dan strategi.

Nyaris semuanya kita kerjakan sendiri. Masing-masing dari kita (aku & personel Sidepony) terjun langsung mengerjakan apa yang bisa kita berdayakan. Seperti layaknya perusahaan, semua bergerak di bidang masing-masinglah gitu. Hingga akhirnya terwujud.. Beruntung kita juga didukung penuh oleh Mahakarya Inc sebagai management & publishis kami.

Ini dia video lirik Melepas Senja:


Sebenarnya mau ngomongin perjalanan gimana kita akhirnya bikin klip sendiri. Berdikari plus no budget sih. Cuma kayaknya ini intro aja dulu lah ya..
Puisi paling atas di tulisan ini diambil dari ending video klipnya.. Nah kan jadi makin ga sabar.. akunya yang cerita.. Langsung aja ke part 2 lah klo gitu ya. Klik di sini


Comments

Popular posts from this blog

Ngobrol Bareng Doni Saputro Eks Vokalis Seventeen

Lagu Armada untuk Seventeen, Ifan Tolak Nyanyikan Beberapa Liriknya

Jagostu... Jagostu... Jagostu...