Penonton juga Trauma...
Ungu Pasca Tragedi Konser Pekalongan...
Kemarin pas akhirnya setelah tragedi Pekalongan lewat, Ungu
memberanikan diri menggelar konser di kota Yogyakarta. Konser penutup
dari tur 'Popcoholik' itu juga terkesan lain dari biasanya. Ada aura
yang terasa lebih tenang. Bukan hanya dari Ungu-nya tapi juga para
penontonnya.
Mandala Krida emang dah biasa dipakai buat tempat konser. Ya sebut aja
yang pernah dee tonton dsana ada Slank, Peterpan, Padi, Ada Band sapa
lagi ya ngga inget :p Biasanya penonton ya membludak, apalagi yang pada
nyari jebolan biar gratis alias ngga bayar. Begitu juga pas pada pulang.
Semua serasa lagi lomba maraton dulu-duluan keluar dari stadion. Ngga
peduli desak-desakan, berbagi keringat dengan penonton lain
hihihiiiiiiiiii...
Tapi kemarin pas konser Ungu (23/12/2006) rasanya beda bgt. Dengan
panitia yang mungkin sedikit trauma atas kejadian korban tewas di
Pekalongan mereka jadi lebih siaga. Ungu juga ngga keliatan jingkrak2
dengan bebas kaya klo kita nonton di TV.
Konsernya haru biru. Penonton sih tetap aja menggila. Ngga biru-biru acan deh :p
Tapi ya pas bubaran itu baru kerasa bgt klo sekarang mereka jadi yang
ikutan trauma. Mereka memilih untuk duduk di tengah lapangan sembari
menunggu pintu keluar sedikit senggang.
Mereka memilih untuk mencari aman. Bukan hanya segelintir orang loh.
Tapi lebih dari separuh penonton yang berada di tengah lapangan memilih
untuk duduk. Sebuah kemajuan sih. Dengan demikian jumlah penonton
pingsan pun ngga terlalu banyak.
Tapi apa harus ya, segala sesuatunya diingatkan dengan tindakan?
Setelah terjadi kecelakaan merenggut korban jiwa mereka baru takut
Tapi kalau ngga, mungkin ngga akan setenang kemarin...
Huh...
Kemarin pas akhirnya setelah tragedi Pekalongan lewat, Ungu
memberanikan diri menggelar konser di kota Yogyakarta. Konser penutup
dari tur 'Popcoholik' itu juga terkesan lain dari biasanya. Ada aura
yang terasa lebih tenang. Bukan hanya dari Ungu-nya tapi juga para
penontonnya.
Mandala Krida emang dah biasa dipakai buat tempat konser. Ya sebut aja
yang pernah dee tonton dsana ada Slank, Peterpan, Padi, Ada Band sapa
lagi ya ngga inget :p Biasanya penonton ya membludak, apalagi yang pada
nyari jebolan biar gratis alias ngga bayar. Begitu juga pas pada pulang.
Semua serasa lagi lomba maraton dulu-duluan keluar dari stadion. Ngga
peduli desak-desakan, berbagi keringat dengan penonton lain
hihihiiiiiiiiii...
Tapi kemarin pas konser Ungu (23/12/2006) rasanya beda bgt. Dengan
panitia yang mungkin sedikit trauma atas kejadian korban tewas di
Pekalongan mereka jadi lebih siaga. Ungu juga ngga keliatan jingkrak2
dengan bebas kaya klo kita nonton di TV.
Konsernya haru biru. Penonton sih tetap aja menggila. Ngga biru-biru acan deh :p
Tapi ya pas bubaran itu baru kerasa bgt klo sekarang mereka jadi yang
ikutan trauma. Mereka memilih untuk duduk di tengah lapangan sembari
menunggu pintu keluar sedikit senggang.
Mereka memilih untuk mencari aman. Bukan hanya segelintir orang loh.
Tapi lebih dari separuh penonton yang berada di tengah lapangan memilih
untuk duduk. Sebuah kemajuan sih. Dengan demikian jumlah penonton
pingsan pun ngga terlalu banyak.
Tapi apa harus ya, segala sesuatunya diingatkan dengan tindakan?
Setelah terjadi kecelakaan merenggut korban jiwa mereka baru takut
Tapi kalau ngga, mungkin ngga akan setenang kemarin...
Huh...
Comments